10 PEMAIN SEPAK BOLA YANG PUNYA BAKAT TERPENDAM

Sebagai sosok terkenal, sering kali seorang bintang sepakbola mendapatkan pertanyaan tak terduga saat diwawancara. Salah satunya adalah seputar profesi lain yang mungkin mereka jalani andai mereka bukan pesepakbola.


Jawaban yang mereka berikan pun beragam. Namun benar atau tidak mereka memiliki bakat di luar sepakbola, yang jelas 10 bintang lapangan hijau berikut ini benar-benar memiliki kemampuan lain yang jarang diketahui publik.

Marcus Hahnemann
Klub: Seattle Sounders
Bakat Terpendam: Mekanik/Montir
Kiper asal Amerika Serikat ini ternyata tahu banyak soal mesin kendaraan. Ia bahkan pernah membantu membetulkan mesin mobil salah satu fansnya saat berada di Inggris. Hahnemann juga pernah berujar," Hampir semua pesepakbola menyukai mobil mewah. Tapi kebanyakan mereka membeli mobil-mobil itu. Kalau aku? Aku lebih suka merakit mobilku sendiri!"

Javier Hernandez
Klub: Manchester United
Bakat Terpendam: Administrasi Bisnis
Saat masih tinggal di Guadalajara, striker asal Meksiko ini mengambil jurusan administrasi bisnis di Universitas Valle de Atemajac.

Didier Drogba
Klub: Shanghai Shenhua
Bakat Terpendam: Akuntansi
Sebelum menjadi bintang lapangan seperti saat ini, Didier Drogba sempat mendalami ilmu akuntansi saat kuliah di negara asalnya, Pantai Gading. Entah dia lulus atau tidak, yang pasti Drogba tak mungkin kesulitan mengatur keuangannya sendiri.

Andrei Arshavin
Klub: Arsenal
Bakat Terpendam: Perancang Busana
Pemain timnas Rusia yang membela klub Arsenal ternyata memiliki fashion sense yang cukup tajam. Ia mempelajari fashion saat masih muda dan mengantongi ijazah rancang busana. Shava bahkan pernah menulis skripsi tentang proses pembuatan pakaian olahraga.

Daniel Agger
Klub: Liverpool
Bakat Terpendam: Seniman Tato
Daniel Agger merupakan salah satu bintang sepakbola penggemar tato. Ia bahkan mendalami seni menggambari tubuh ini dan menjadi penato yang cukup mumpuni. Saat Liverpool bersaing dengan Manchester United untuk memperebutkan gelar juara tahun 2008-09, Agger berjanji akan mentato tubuh seluruh rekan se-timnya jika Liverpool menang. Tapi akhirnya niatan itu tak terwujud, karena Liverpool hanya mampu berada di posisi ke dua.

Stewart Downing
Klub: Liverpool
Bakat Terpendam: DJ
Banyak yang tahu bahwa Jonathan Woodgate dan Djibril Cisse hobi ber-DJ ria saat senggang. Tapi siapa sangka Stewart Downing juga mahir memainkan piringan hitam? Downing bahkan pernah mengatakan ia sering menjadi DJ di klub-klub ternama di Ibiza. Namun winger Liverpool ini mengaku bahwa menjadi DJ lebih membuatnya nervous ketimbang bermain bola. “Aku suka memainkan jenis musik Funky House. Sebenarnya aku ingin lebih sering beraksi sebagai DJ," ujarnya.

Mark Schwarzer
Klub: Fulham
Bakat Terpendam: Menulis Buku Anak
Kiper asal Australia Mark Schwarzer merupakan co-writer dari buku Megs and the Vootball Kids. Ia menulis buku tersebut saat masih membela klub Middlesbrough. Megs and the Vootball Kids dirilis sebagai bagian dari prakarsa Premier League Reading Stars. Even ini menampilkan buku favorit para pemain sepakbola yang bertujuan memotivasi anak-anak untuk rajin membaca.

Ryan Babel
Klub: Ajax
Bakat Terpendam: Menyanyi Rap
Sejak bergabung dengan Liverpool tahun 2007, karir nge-rap Babel sepertinya lebih cemerlang dibanding sepak terjangnya di lapangan. Menyandang nama pentas "Rio," Babel bahkan pernah menjadi juri dan mentor dalam kompetisi menyanyi di sebuah stasiun radio. Ia juga sempat berkolaborasi untuk sebuah single rap dengan pemain Real Madrid, Royston Drenthe.

Jody Craddock
Klub: Wolverhampton Wanderers
Bakat Terpendam: Melukis
Bek Wolves, Jody Craddock ternyata suka menorehkan cat di atas kanvas sepulang latihan. Namun hasil karyanya masih seputar sepakbola dan olahraga juga. Di antara atlit yang pernah ia lukis adalah David Beckham, Bobby Robson, Theo Walcott, dan Ricky Hatton. Craddock bahkan menjual lukisannya di galeri Wolverhampton dengan harga rata-rata 500 pound.


Zlatan Ibrahimovic
Klub: Paris Saint-Germain
Bakat Terpendam: Atlit Taekwondo
Mungkin inilah alasan dibalik kecenderungan Ibra menendang rekan dan lawannya di lapangan selama ini. Ia ternyata merupakan pemegang sabuk hitam taekwondo saat berusia 17.